

(26). اللَّهُ يَبْسُطُ الرِّزْقَ لِمَنْ يَشَاءُ وَيَقْدِرُ ۚوَفَرِحُوا بِالْحَيَاةِ الدُّنْيَا وَمَا الْحَيَاةُ الدُّنْيَا فِي الْآخِرَةِ إِلَّا مَتَاع (الرعد : 26)
ٌ
"Allah meluaskan rezki dan menyempitkannya bagi siapa yang Dia kehendaki. Mereka berbangga dengan kehidupan di dunia, padahal kehidupan dunia itu (dibanding dengan) kehidupan akhirat, hanyalah kesenangan (yang sedikit)".
- Lapang dan sempitnya rejeki itu atas kehendak Allah.
- Kelapangan rejeki terhadap seseorang bukan pertanda itu kemuliaan, sebagaima pula jika disedikitkan harta bukanlah tanda dihinakannya seseorang.
- Orang kafir berkeyakinan kalau rejekinya banyak berarti mereka dimuliakan Allah. Padahal itu adalah istidroj.
- Kebanyakan manusia pada umumnya tatkala dulapangkan rejekinya mereka berbangga2 dengannya serta melupakan akhiratnya.
- Di antara hamba ini, Allah maha mengetahui keadaan mereka. Ada yang jika mereka mendapatkan keluasan rejeki justru mudhorot (membahayakan) bagi agama dan akhiratnya. Sehingga kemiskinan merupakan kebaikan untuknya.
- Ada juga keadaannya jika disempitkan hartanya justru pula membahayakan (mudhorot) akhiratnya.
- Maka kelapangan dan kesempitan rejeki itu berdasarkan irodah (kehendak) Allah, ilmu, hikmah dan keadilannya.
- Beruntunglah seorang hamba yang taat menjalani ajaran Islam,
قَدْ أَفْلَحَ مَنْ أَسْلَمَ وَرُزِقَ كَفَافًا وَقَنَّعَهُ اللَّهُ بِمَا آتَاهُ
“Sungguh sangat beruntung seorang yang Islam, mendapatkan rizkinya cukup-cukup dan Allah menganugrahkan kepadanya sifat qana’ah (merasa cukup dan puas) dengan rezki yang Allah berikan kepadanya”
(HR. Muslim. 1054)
- Dan kecukupan adalah sebaik-baik keadaan. Berupa tetpenuhinya hajat kebutuhan. Perasaan puas dan cukup-cukup saja. Karena kaya itu bisa saja tidak pernah cukup. Apalagi faqir, malah tidak cukup.
- Cukup-cukup bukanlah faqir yang buruk, bukan pula ka yang buruk.
- Kemiskinan menjadi buruk karena kesibukannya mencari dunia melalaikan akhiratnya.
Demikian pula kaya menjadi buruk jika hartanya melalaikannya dari akhirat.
- Maka mintalah KECUKUPAN dalam do'a, sebagaimana nabi ajarkan;
(اللهم اجعَل رِزقَ آل محمدٍ قوتًا)
متفق عليه.
"Ya Allah, jadikan rejeki keluarga Muhammad berkecukupan"
- Semoga doa ini juga untuk para pembaca. Lafadh محمد nya diganti nama masing-masing.
#ForumAswaja#AbHsn
Tidak ada komentar :
Posting Komentar