Abu Hasan

مجموعة الاسلامية على نهج سلف الأمة

Minggu, 17 Maret 2019

Belajar Bersyukur

*BELAJAR BERSYUKUR*

••• ═══ ༻🍂༺═══ •••

🌿 Sahabat,
Tahukah anda siapa manusia yang paling berbahagia di dalam hidupnya?
Mereka tiada lain dan tiada bukan, adalah orang yang selalu bersyukur dalam segala keadaan. Dan ini adalah karakternya mukmin sejati.

*MENYADARI NIKMAT ALLAH MENDORONG KITA UNTUK MEMUJI-NYA*

🌿 Ada cara lain agar kita bisa selalu memuji-Nya. Yaitu dengan menyadari betapa banyaknya curahan nikmat Allah ta’ala kepada kita.

يَا أَيُّهَا النَّاسُ اذْكُرُوا نِعْمَتَ اللَّهِ عَلَيْكُمْ هَلْ مِنْ خَالِقٍ غَيْرُ اللَّهِ يَرْزُقُكُمْ مِنَ السَّمَاءِ وَالْأَرْضِ لَا إِلَهَ إِلَّا هُوَ فَأَنَّى تُؤْفَكُونَ

“Wahai para manusia, ingatlah akan nikmat Allah kepada kalian. Adakah pencipta selain Allah yang dapat memberikan rezeki kepadamu dari langit dan bumi? Tidak ada yang berhak disembah selain Dia, maka mengapa kalian berpaling”. (QS. Fâthir 35: 3).

🌿 Allah memerintah kita agar banyak² mengingat berbagai nikmat. Dan dengan itu akan timbul rasa bahagia. Niscaya dengan hal tersebut akan melahirkan kebahagiaan. Ingatlah pasangan hidup yang setia, ingat anak² yang sehat dan lucu, ingat agenda² kegiatan yang bermakna, ingat akan keluarga yang mencintai, teman² yang baik hati, cukupnya rejeki, burung piaraan yang warna- warni bersiaul bersahutan, ingat pohon alpukat yang sedang berbuah, ingat kebun durian montong yang berbuah lebat, ingatlah padi di sawah yang sudah menguning saatnya panen, sendang randu alas yang terus mengalir lestari di desa, dan lainnya. Ingatlah nikmat² itu agar kita bahagia.

🌿 Sebaliknya, kalau yang diingat² hanya kesengsaraan dan kesulitan² hidup, maka akan timbul kesedihan dan duka lara. Jika tak pernah mengingat-ingat nikmat niscaya akan sengsara selamanya. Ingatnya istri yang bandel, anak-anak yang keras kepala, yang diingat hanya lilitan hutang dan pahitnya kemelaratan, minimnya harta, banyaknya tanggungan, beratnya beban, maka tidak akan bahagia.

🌿 Nikmat yang Allah karuniakan pada kita amatlah banyak dan beragam. Dan setiap nikmat tersebut menuntut kita untuk memuji Allah ta’ala.

🌿 Sejatinya Allah telah mengaruniakan pada kita berbagai nikmat pada kita, tanpa sebelumnya kita meminta pada-Nya. Namun semata-mata karena karunia dan belas kasih-Nya.

🌿 Allah juga telah sering menghindarkan kita dari marabahaya, padahal kerap marabahaya tersebut telah berada di hadapan mata kita.
Yang jauh lebih berharga dari itu, Allah berkenan untuk mengaruniakan hidayah beragama yang benar pada kita.

🌿 Padahal kita lihat begitu banyak para hamba-Nya yang tidak atau belum mendapatkan karunia tersebut. Tidak lupa Allah menyediakan pada kita tempat tinggal ‘gratis’ di bumi ini, yang dilengkapi dengan sarana dan prasarana yang super lengkap. Kita lapar, Allah telah sediakan tanaman dan hewan ternak. Kita haus, Allah telah turunkan hujan dari langit dan keluarkan mata air di muka bumi. Kita membutuhkan tempat tinggal, Allah sediakan pasir, bebatuan, kayu dan bambu. Kita membutuhkan obat, Allah telah sediakan berbagai jenis tanaman obat.

🌿 Selain itu, agar kita hidup dengan aturan yang benar, Allah mengutus para Rasul dan menurunkan kitab-kitab suci, agar bisa dijadikan sebagai pedoman hidup.

🌿 Dengan menyadari berbagai karunia tersebut di atas, insyaAllah kita akan terdorong untuk senantiasa memuji Allah ta’ala tanpa henti.

🌿 Nabi pernah mengekspresikan ketakjuban beliau kepada orang seperti ini, beliau Shallallaahu 'alaihi wa sallam mengatakan :

عَجَباً لأمْرِ الْمُؤْمِنِ إِنَّ أَمْرَهُ كُلَّهُ لَهُ خَيْرٌ، وَلَيْسَ ذَلِكَ لأِحَدٍ إِلاَّ للْمُؤْمِن: إِنْ أَصَابَتْهُ سَرَّاءُ شَكَرَ فَكَانَ خَيْراً لَهُ، وَإِنْ أَصَابَتْهُ ضَرَّاءُ صَبَرَ فَكَانَ خيْراً لَهُ

"Sungguh mengherankan keadaan seorang mukmin, karena semua keadannya itu selalu baik. Dan keadaan seperti ini hanya terjadi pada orang-orang mukmin saja. Yaitu ketika ia memperoleh kenikmatan maka ia bersyukur, dan ini adalah baik baginya. Dan ketika ia ditimpa kesulitan, maka ia bersabar dann ini pun juga baik baginya" ( HR Muslim No. 2999)

🌿 Bagaimana cara kita bisa selalu bersyukur? Ikutilah nasehat Imam Ibnu Hazm al-Andalusi rahimahullahu yang mengatakan :

«أنظر في المال والحال والصحۃ إلی من دونك,وانظر فی الدين والعلم والفضائل إلی من فوقك...»

❝ Dalam masalah harta, kondisi (duniawi) dan kesehatan, lihatlah orang yang berada di bawahmu. Namun dalam masalah agama, ilmu dan keutamaan, maka lihatlah orang yang berada di atasmu. ❞ ( Al-Akhlâq was Siyar Hal. 23 )

••• ═══ ༻🍂༺═══ •••

Semoga bermanfaat. Amiin

Tidak ada komentar :

Posting Komentar