Misteri Rejeki

⭐*MISTERI REJEKI*⭐

- Kalau rezeki itu diukur dari kerja keras... maka kuli bangunan lah yg akan cepat kaya.

- Jika rezeki itu ditentukan dari lama waktu kerja... maka warung kopi 24 jam lah yg akan lebih banyak mendapatkanya.. bahkan mungkin mampu mengalahkah KFC dan Mc. DONALD yang sudah tutup pukul 21.00

- Jika rejeki itu berdasarkan ukuran dari *kepintaran* ...., maka orang yg bergelar panjanglah yg akan lebih kaya... padahal berapa banyak pedagang kaya tak lulus SD. Berapa banyak pula lulusan sarjana bingung bekerja.

- Jika rezeki itu karena sebab *jabatan* ... maka presiden dan raja lah orang yg akan menduduki tingkatan orang terkaya di dunia..

- Jika rezeki itu hanya diukur dari tingkat *kerajinan dan kedisiplinan,* niscaya para pengais sampah itu hidup kaya. Sebab setiap waktu dia mencari plastik dan rongsokan. Jam 1 malam pun berangkat.

- Jika rezeki itu hanya karena sebab *skill* , niscaya para atlit lah yang hidup kaya. Betapa banyak mereka sengsara di hari tua.

- Jika rezeki itu hanya diukur dari *kecantikan / ketampanan* , niscaya orang² jelek tak dapat jodoh dan tak punya uang.

- Jika rezeki itu hanya berdasarkan pada *kelihaian strategi dan tehnik dalam mencari* , niscaya rayap yang tak punya mata tidak makan, kerbau bodoh mati kelaparan, laba- laba malas tidak pernah makan, orang² desa yang buta aksara tak bisa dagang..., namun ternyata semua makhluk memperoleh rejeki.

- Jika rejeki itu hanya didapat karena *kekuatan,* niscaya kalah rebutan dengan

فَكَيْفَ تَخَافُ الْفَقْرَ وَاللهُ رَازِقًا #
فَقَدْ رَزَقَ الطَّيْرَ وَالْحُوْتَ فِى الْبَحْرِ

- Bagaimana bisa kamu takut kefakiran, padahal Allah Maha Pemberi rezeki. Sungguh.. Dia telah memberi rezeki kepada burung dan ikan di lautan luas.

وَمَنْ ظَنَّ أَنَّ الرِّزْقَ يَأْتِيْ بِقُوَّةٍ #
مَا أَكَلَ الْعُصْفُوْرُ شَيْئًا مَعَ النَّسْرِ

- Barang siapa menyangka bahwa kekuatan bisa mendatangkan rezeki, Tentu burung pipit tidak dapat makan apa apa (karena kalah tanding) dengan burung elang (dalam mencari rezeki).

- Jika rezeki itu hanya diukur dari , niscaya ...

إِنَّ رَبَّكَ يَبْسُطُ الرِّزْقَ لِمَن يَشَاءُ وَيَقْدِرُ ۚ إِنَّهُ كَانَ بِعِبَادِهِ خَبِيرًا بَصِيرًا (الإسراء: 30)

"Sesungguhnya tuhanmu melapangkan rejeki kepada siapa yang Dia kehendaki dan menentukan kadarnya (pula), sesungguhnya Dia maha mengetahui dan maha melihat hamba²Nya"

Tapi REZEKI itu adalah karena semata- mata kasih sayang ALLAH

إِنَّ اللَّهَ هُوَ الرَّزَّاقُ ذُو الْقُوَّةِ الْمَتِينُ

"Sesungguhnya Allah Dialah Maha Pemberi rezeki Yang mempunyai Kekuatan lagi Sangat Kokoh"' (QS. Addzariyat : 56)

وَكَأَيِّنْ مِنْ دَابَّةٍ لَا تَحْمِلُ رِزْقَهَا اللَّهُ يَرْزُقُهَا وَإِيَّاكُمْ ۚ وَهُوَ السَّمِيعُ الْعَلِيمُ

"Dan berapa banyak binatang yang tidak (dapat) membawa (mengurus) rezekinya sendiri. Allah-lah yang memberi rezeki kepadanya dan kepadamu dan Dia Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui." (QS. Al-Ankabut : 60)

MESKIPUN KAU LARI, REZEKIMU AKAN TETAP MENGEJARMU

“Kalaulah anak Adam lari dari rezekinya (untuk menjalankan perintah Allah) sebagaimana ia lari dari kematian, niscaya rizqinya akan mengejarnya sebagaimana kematian itu akan mengejarnya.” (HR Ibnu Hibban No. 1084)

Miskin kaya sudah ada yang mengaturnya. Dia-lah Allah, Ar Razaq, Yg Maha Penjamin Rezeki.

… نَحْنُ قَسَمْنَا بَيْنَهُمْ مَّعِيشَتَهُمْ فِى الْحَيٰوةِ الدُّنْيَا

"…Kamilah yang menentukan penghidupan mereka dalam kehidupan dunia…" (QS. Az-Zukhruf: Ayat 32)

Rezekimu akan mendatangimu di mana pun engkau berada, selama engkau menjaga ketakwaanmu kepada Allah,

REZEKIMU TAK MUNGKIN PINDAH TANGAN

توكلت في رزقي على الله خالقي •• وأيقنــت أن الله لا شــك رزاقـي
وما يكُ من رزقـي فليس يفوتنـي •• ولو كان في قاع البحار العوامقِ
سيأتــي بــه الله العظيــم بفضلـــه •• ولو لم يكن مني اللسـان بناطـقِ
ففي أي شيئًا تذهب النفس حسـرة •• وقد قسم الرحمن رزق الخلائـقِ
#الرزَّاق

Ada sebagian orang merasa gelisah campur resah bahkan hingga berputus asa terhadap nasib rezekinya, akhirnya menghalalkan segala cara dalam mengaisnya. Mereka tak sadar bahwa rezekinya tak mungkin bertukar atau pindah tangan. Makanya yang terpenting bagaimana terus memperbaiki cara dan langkah dalam berkarya dan berusaha baik melalui bisnis atau bekerja upahan.

Oleh karena itu Abdullah bin Mas'ud berkata bahwa Rasulullah bersabda,

(ليس من عمل يقرب إلى الجنة إلا قد أمرتكم به، ولا عمل يقرب إلى النار إلا قد نهيتكم عنه، لا يستبطئن أحد منكم رزقه، إن جبريل عليه السلام ألقى في روعي: إن أحداً منكم لن يخرج من الدنيا حتى يستكمل رزقه، فاتقوا الله أيها الناس وأجملوا في الطلب، فإن استبطأ أحد منكم رزقه، فلا يطلبه بمعصية، فإن الله لا ينال فضله بمعصيته).

"Sesungguhnya tiada amalan yang mendekatkan kalian ke surga melainkan telah aku perintahkan dan tiada amalan yang mendekatkan kalian ke neraka melainkan telah aku larang. Janganlah di antara kalian merasa lamban akan datangnya rezeki, karena sesungguhnya Jibril Alaihis Salam telah menyampaikan wahyu kepadaku bahwa sungguh tiada seorang pun yang keluar dari dunia (mati) hingga dipenuhi rezekinya. Wahai umat manusia bertakwalah kepada Allah dan perbaikilah cara kalian dalam mencari rezeki. Namun bila di antara kalian merasa lamban datangnya rezeki maka janganlah mengais dengan cara maksiat karena karunia Allah tidak akan bisa diperoleh dengan cara maksiat" (H.R al-Hakim).

Semoga bermanfaat. Amiin
أبو حسن.