*RENUNGILAH HADITS AGUNG INI*
Dari Abi Malik alHarits bin 'Ashim al-Asy'ari ¢ berkata, rosulullah [] bersabda :
⭕ الطهور شطر الإيمان ،
⭕ والحمد لله تملأ الميزان ،
⭕ وسبحان الله والحمد لله تملآن - تملأ - ما بين السماوات والأرض ،
⭕ والصلاة نور ،
⭕ والصدقة برهان ،
⭕ والصبر ضياء ،
⭕ والقرآن حجة لك أو عليك ،
⭕ كل الناس يغدو ، فبائع نفسه ، فمعتقها أو موبقها ) رواه مسلم.
- kebersihan adalah separuh keimanan,
- Alhamdulillah memenuhi timbangan,
- Subhanallah dan Alhamdulillah memenuhi ruang antara langit dan bumi,
- shalat adalah cahaya,
- sedekah adalah bukti nyata,
- kesabaran meruapakan sinar.
- Al Qur’an bisa sebagai pembela bagimu, bisa pula sebagai bumerang bagimu.
- Setiap pagi manusia dapat menjual dirinya, apakah ia akan memerdekakan dirinya atau akan membinasakannya.” (HR. Muslim. Shahih Muslim)
📍 *PERBANYAKLAH MENGINGAT MATI*
⭕ Berkata Hamid alLafaf rahimahullah :
"من أكثر من ذكر الموت أكرم بثلاثة أشياء :
▪تعجيل التوبة
▪وقناعة القوت
▪ونشاط العبادة
Barangsiapa yang banyak mengingat mati, maka dia dimuliakan dengan tiga perkara:
- bersegera dalam bertaubat
- bersikap qona'ah pada apa yang ada
- bersemangat beribadah
ومن نسي الموت، عوقب بثلاثة أشياء :
▪تسويف التوبة،
▪وترك الرضا بالكفاف،
▪والتكاسل في العبادة"
حلية الأولياء (4/58)
Barangsiapa yang lupa akan kematian, maka dia dihinakan dengan tiga perkara:
- menunda² taubat
- tidak pernah puas dengan yang cukup
- malas beribadah
📌 *[SUDAH SETENGAH PERMAINAN]*
Ibnu Jauzi _rahimahullah_ berkata :
خلقنا نتقلب في ستة أسفار إلى أن يستقر بنا القرار: فالسفر الأول: سفر السلالة من الطين
والثاني من الصلب إلى الرحم
والثالث: من الرحم إلى ظهر الأرض
والرابع: من ظهر الأرض إلى القبر
والخامس: من القبر إلى موقف العرض
والسادس: من موقف العرض إلى دار الإقامة: إما إلى الجنة أو النار، وقد قطعنا نصف الطريق، وبقي الأصعب.
[ بحر الدموع لإبن الجوزي ٧٢ ]
"Kita diciptakan berpindah² dari enam perjalanan kehidupan hingga sampai menemukan perjalanan menetap berikutnya :
Kesatu : perjalanan dari saripati tanah menuju tulang sulbi
Kedua : dari tulang sulbi menuju rahim
Ketiga : dari rahim lahir ke permukaan dunia
Keempat : dari permukaan bumi menuju alam kubur
Kelima : dari kubur menuju tempat peradilan.
Keenam : dari tempat diperlihatkannya amalan menuju tempat menetap. Bisa jadi tempat menetap tersebut surga atau pun neraka. Kita telah melalui separo perjalanan itu, kini tinggal perjalanan yang lebih sulit"
Semoga bermanfaat. Amiin.
أبو حسن
Tidak ada komentar :
Posting Komentar