Abu Hasan

مجموعة الاسلامية على نهج سلف الأمة

Minggu, 17 Maret 2019

Doa Jelang berbuka, Kita

"Mungkin Kita Lupa”*

🤲 Ada suatu waktu mustajab untuk berdo'a, yaitu berdo'a saat *"menjelang berbuka puasa"* dan *"menjelang makan sahur"*, namun sayang banyak kaum muslimin tidak mengetahuinya.

ﺛﻼﺙ ﻻ ﺗﺮﺩ ﺩﻋﻮﺗﻬﻢ ﺍﻟﺼﺎﺋﻢ ﺣﺘﻰ ﻳﻔﻄﺮ ﻭﺍﻹﻣﺎﻡ ﺍﻟﻌﺎﺩﻝ ﻭ ﺍﻟﻤﻈﻠﻮﻡ

‘”Ada tiga doa yang tidak tertolak. Doanya orang yang berpuasa ketika berbuka, doanya pemimpin yang adil, dan doanya orang yang terzhalimi.” [HR. Tirmidzi no. 2528]

🤲 Syaikh Muhammad bin Shalih Al‘Utsaimin menjelaskan bahwa asalnya waktu mustajab adalah sebelum berbuka puasa (menjelang berbuka) karena inilah keadaan seorang hamba masih berpuasa, badan mungkin ada sedikit lemah dan butuh makanan serta butuh dengan Rabb-nya. Akan tetapi, ada hadits membaca doa buka puasa setelah berbuka, sehingga bisa saja doa tersebut adalah setelah berbuka. Beliau berkata,

ﺍﻟﺪﻋﺎﺀ ﻳﻜﻮﻥ ﻗﺒﻞ ﺍﻹﻓﻄﺎﺭ ﻋﻨﺪ ﺍﻟﻐﺮﻭﺏ ؛ ﻷﻧﻪ ﻳﺠﺘﻤﻊ ﻓﻴﻪ ﺍﻧﻜﺴﺎﺭ ﺍﻟﻨﻔﺲ ﻭﺍﻟﺬﻝ ﻭﺃﻧﻪ ﺻﺎﺋﻢ ، ﻭﻛﻞ ﻫﺬﻩ ﺃﺳﺒﺎﺏ ﻟﻺﺟﺎﺑﺔ ﻭﺃﻣﺎ ﺑﻌﺪ ﺍﻟﻔﻄﺮ ﻓﺈﻥ ﺍﻟﻨﻔﺲ ﻗﺪ ﺍﺳﺘﺮﺍﺣﺖ ﻭﻓﺮﺣﺖ ﻭﺭﺑﻤﺎ ﺣﺼﻠﺖ ﻏﻔﻠﺔ ، ﻟﻜﻦ ﻭﺭﺩ ﺩﻋﺎﺀ ﻋﻦ ﺍﻟﻨﺒﻲ ﺻﻠﻰ ﺍﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ ﻟﻮ ﺻﺢ ﻓﺈﻧﻪ ﻳﻜﻮﻥ ﺑﻌﺪ ﺍﻹﻓﻄﺎﺭ ﻭﻫﻮ : ” ﺫﻫﺐ ﺍﻟﻈﻤﺄ ﻭﺍﺑﺘﻠﺖ ﺍﻟﻌﺮﻭﻕ ﻭﺛﺒﺖ ﺍﻷﺟﺮ ﺇﻥ ﺷﺎﺀ ﺍﻟﻠﻪ ” } ﺭﻭﺍﻩ ﺃﺑﻮ ﺩﺍﻭﺩ ﻭﺣﺴﻨﻪ ﺍﻷﻟﺒﺎﻧﻲ ﻓﻲ ﺻﺤﻴﺢ ﺳﻨﻦ ﺃﺑﻲ ﺩﺍﻭﺩ ‏( 2066 ‏) { ﻓﻬﺬﺍ ﻻ ﻳﻜﻮﻥ ﺇﻻ ﺑﻌﺪ ﺍﻟﻔﻄﺮ ،

“Doa (yang mustajab) adalah sebelum/menjelang berbuka yaitu ketika akan terbenam matahari. Karena saat itu terkumpul (sebab-sebab mustajabnya doa) berupa hati yang tunduk dan perasaan rendah (di hadapan Rabb) karena ia berpuasa. Semua sebab ini adalah penyebab doa dikabulkan. Adapun setelah berbuka puasa, badan sudah segar lagi dan nyaman. Bisa jadi ia lalai (akan sebab-sebab mustajab). Akan tetapi terdapat hadits yang seandainya shahih maka doa mustajab itu setelah buka puasa yaitu doa: Dzahabaz dzama’ wabtallail ‘uruq wa tsabatal ajru insyaallah. Maka doa mustajab itu setelah berbuka.” [Liqa-usy Syahriy no. 8 syaikh Al-‘Utsaimin]

🤲 Secara umum doa orang berbuka puasa mustajab akan tetapi waktu berbuka ada keutamaannya lagi. Doa orang selama berpuasa adalah mustajab sebagaimana hadits,

ﺛَﻼَﺛَﺔٌ ﻻَ ﺗُﺮَﺩُّ ﺩَﻋْﻮَﺗُﻬُﻢُ ﺍﻹِﻣَﺎﻡُ ﺍﻟْﻌَﺎﺩِﻝُ ﻭَﺍﻟﺼَّﺎﺋِﻢُ ﺣَﺘَّﻰ ﻳُﻔْﻄِﺮَ ﻭَﺩَﻋْﻮَﺓُ ﺍﻟْﻤَﻈْﻠُﻮﻡِ ‏

“Ada tiga do’a yang tidak tertolak: (1) doa pemimpin yang adil, (2) doa orang yang berpuasa sampai ia berbuka, (3) doa orang yang terzhalimi.” [HR. Tirmidzi no. 3595]

🤲 An-Nawawi menjelaskan,

ﻳﺴﺘﺤﺐّ ﻟﻠﺼﺎﺋﻢ ﺃﻥ ﻳﺪﻋﻮ ﻓﻲ ﺣَﺎﻝِ ﺻَﻮْﻣِﻪِ ﺑِﻤُﻬِﻤَّﺎﺕِ ﺍﻟْﺂﺧِﺮَﺓِ ﻭَﺍﻟﺪُّﻧْﻴَﺎ ﻟَﻪُ ﻭَﻟِﻤَﻦْ ﻳُﺤِﺐُّ ﻭَﻟِﻠْﻤُﺴْﻠِﻤِﻴﻦ

َ
“Dianjurkan bagi orang yang berpuasa untuk berdoa sepanjang waktu puasanya (selama ia berpuasa) dengan doa-doa yang sangat penting bagi urusan akhirat dan dunianya, bagi dirinya, bagi orang yang dicintai dan untuk kaum muslimin.” [Syarh Al-Muhaddzab An-Nawawi]

🤲 Di kota Mekkah & Madinah, satu jam sebelum adzan maghrib orang² sudah menengadahkan tangan ke langit berdo'a untuk kemudahan memperoleh segala hajat, baik hajat dunia maupun akhirat, mereka berdo'a dengan syahdu sepenuh keyakinan, sampai air mata mereka mengalir deras.

*Ya, berdo'a meminta kpd Allah Yang Maha Kaya.*

🤲 Kesalahan yg dilakukan kaum muslimin kita di sini (Indonesia) yaitu dgn menyia-nyiakan waktu yang sangat mustajab ini dengan cara ngabuburit menjelang adzan maghrib!!! Kemudian berkumpul menghadapi hidangan berbuka dan mereka secara terburu² pulang dengan ngebut. Belum lagi berwudhu. Belum lagi ketinggalan sholat maghrib berjama'ah...

🤲 *Setelah kita memahaminya, hendaknya minimal 10 ~ 15 menit sebelum adzan maghrib (sudah dalam keadaan berwudhu) kemudian berdo'a meminta apa saja dari hajat² kebutuhan.*

🤲 *Manfa'atkanlah waktu kita, bukan hanya demi santapan atau berburu makanan sa'at jelang buka.* *Berdo'alah untuk diri kita, keluarga kita, orangtua kita, sahabat kita, negeri kita.*

🤲 *Musuh-2 Islam tahu betapa hebat ummat Muhammad SAW bila mereka berdo'a kepada Rabb nya disa'at menjelang berbuka.*

🤲 *Karena itu, mereka buat tipu daya untuk melalaikannya dengan program² TV dan media lainnya di waktu yg mustajab yaitu "menjelang berbuka dan menjelang sahur"(2/3 malam).*

🤲 *Sehingga ummat ini, mereka makan-minum, berpuasa, namun tak sempat untuk berdo'a.*

Semoga share yang singkat ini bermanfa'at unt saling mengingatkan bagi kita semua yang belum mengetahuinya.

‎أمـــــين يَا رَبَّ الْعَالَمِيْنَ



*KITA …*

Seorang bijak berkata :

🧢 Kita semua; hanyalah *manusia biasa* pada umumnya di mata orang yang tidak kenal dengan kita.

🧢 Kita semua; *manusia yang menyebalkan* di mata orang yang hasad kepada kita.

🧢 Kita semua; *manusia jahat* di mata orang yang memusuhi kita.

🧢 Kita semua; *manusia tidak ada baiknya* di mata orang yang membenci kita.

🧢 Kita semua; *manusia yang indah* di mata orang yang menyayangi kita.

🧢 Kita semua; *manusia hebat* di mata orang yang memahami kita.

🧢 Kita semua; *manusia istimewa* di mata orang yang senang kepada kita.

Setiap orang memiliki pandangan masing-masing, maka jangan menyusahkan diri agar dipandang baik oleh orang lain.

*CUKUPLAH BAGIMU RIDHA ALLAH*, karena ridha seluruh manusia adalah tujuan yang tidak mungkin dicapai, sedang ridha Allah adalah tujuan yang tidak boleh ditinggalkan.

Maka tinggalkan tujuan yang tidak mungkin dicapai, dan raihlah tujuan yang tidak boleh ditinggalkan.



*MUSLIM YANG BAIK ITU..... ROMANTIS*

🧢 Sebab :

- dia tersenyum padaku saat berjumpa

- dia mendoakan SALAM kepadaku saat bertemu

- dia tidak mengGHIBAHku saat aku tiada

- dia menasehati aku saat aku bersalah

- dia menjengukku kala aku sakit

- dia ikut senang tatkala aku gembira.

- dia rela membantuku saat aku dalam kritis

- mereka menganggapku sebagai adik, karena aku lebih muda

- mereka menganggapku sebagai kakak, karena aku lebih tua darinya

- mereka menganggapku sebagian bagian dari keluarga besarnya meskipun tidak saling mewarisi

Dan yang paling romantis adalah :
- dia ingin terus mengabadikan persahabatan ini hingga masuk ke dalam surga.

Aku sayang kamu ... wahai sobat
Aku cinta sama kamu... wahai muslim.

#Edisi_Islam agama Rahmat
12 Ramadhan 1439H


Tidak ada komentar :

Posting Komentar