Abu Hasan

مجموعة الاسلامية على نهج سلف الأمة

Minggu, 29 Maret 2020

Ingatlah Hari Pembalasan

*INGATLAH HARI PEMBALASAN*
Sesungguhnya alQuran menyambungkan pikiran manusia kepada kehidupan akhirat. Memperingatkan manusia tentang kehidupan kiyamat yang mengerikan, fenomena hari akhir yang menakutkan, mengingatkan surga dan neraka sebagai kehidupan akhir yang abadi.
Teramat banyak, teramat sering, hampir dalam setiap surat dan ayatnya memperingatkan tentang hari akhir. Andaikan manusia terputus dari alQuran, niscaya hatinya akan terputus pula dari mengingat hari kiamat. Hingga akhirnya berganti dengan BANYAK mengingat- ingat ingatan duniawi, ambisi kesenangan materi, cinta harta dan kenikmatan dunia.
Apa akibatnya? Hatinya mengeras, mati dan diperbaiki. Bahkan sangat disayangkan, ceramah agama, nasehat dan khutbah yang seharusnya memperbagusi hati, memperingatkan akan kehidupan akhirat pun berganti dengan lawakan, bahasan politik murahan, ajang interest popularitas, kepentingan kelompok, dan rekruitmen penggalangan massa, kompetisi rekruitmen anggota organisasi. Wal'iyadzu billah. Dakwah pun melenceng dari jalur marka yang seharusnya.
Manhaj, metode, cara dakwah para nabi dan rosul adalah memperingatkan umat manusia ini akan kehidupan akhirat. Seruan dakwah dan ajakan semua nabi adalah memperingatkan manusia akan dahsyatnya siksaan bagi orang kafir di akhirat. Maka siapapun orangnya yang berdakwah namun konten dakwahnya hanyalah bahasan dunia maka pola itu hanyalah "seruan main - main dan tipuan yang memperdaya". Melenceng dari metode dakwah para nabi.
Manakala orientasi, tujuan hidup yang memenuhi hati manusia itu hanya seputar : makan, isu perut, cari harta, MAKA tidak ubahnya dia seperti binatang. Karena binatang itu yang dipikirkan hanyalah: bagaimana bisa makan, bagaimana mengisi perut, bagaimana kawin, dan melampiaskan hawa nafsu. Maka apa bedanya dengan binatang?
ﺃﻻ ﻳﻈﻦ ﺍﻭﻟﺌﻚ ﺃﻧﻬﻢ ﻣﺒﻌﻮﺛﻮﻥ ...
Manakala kehidupan akhirat selalu berada di pelupuk mata, niscaya seseorang akan memiliki rem, dan kontrol diri yang sangat sempurna. Apabila kehidupana akhirat menjadi orientasi yang selalu memenuhi relung hati niscaya seorang hamba akan menjadi insan yang baik. Terhindar dari berbagai dosa. Sebab bagaimana mungkin dia berani melakukan kejahatan dan dosa kalau dia selalu teringat balasannya di akhirat?
- Orang yang SOMBONG nanti di akhirat akan menjadi orang hina, MENJADI KECIL seperti semut merah dan diinjak- injak, diliputi kerendahan dari segala arah.
- Siapa yang di dunia ini MENCURI, nanti barang curiannya di akhirat akan berbunyi, barangnya bisa MENGEMBIK seperti kambing yang menghinakan pelakunya.
- Siapa yang di dunia ini MENYEROBOT BATAS TANAH meski sejengkal, nanti di akhirat DIKALUNGKAN DENGAN 7 PETALA BUMI. Lantas bagaimana jika lebih dari sejengkal. Bagaimana lagi jika berhektar- hektar.
- Siapa yang tidak sabar dengan berbagai ujian di dunia ini, lalu BUNUH DIRI, nanti di akhirat dia akan disiksa dengan CARA bagaimana dia mebunuh dirinya sewaktu di dunia, tanpa henti.
- Siapa yang di dunia ini NAMMAM, tukang bikin pertengkaran, pemicu permusuhan nanti di alam kubur akan DIBAKAR DENGAN API membara.
- Siapa yang tukang GHIBAH, tukang rasan- rasan membicarakan aib orang, nanti di akhirat akan disiksa dengan MEMAKAN DAGING BANGKAI BUSUK.
- Siapa yang MEMAKAN HASIL RIBA nanti di akhirat akan BERENANG DI SUNGAI DARAH.
- Siapa yang TIDAK SHOLAT nanti di akhirat akan DIBAKAR DI NERAKA SAQOR.
- Siapa yang CATATAN AMALNYA BURUK nanti di akhirat akan DIBELENGGU RANTAI 70 HASTA. dan diseret- seret dengannya.
- Siapa yang suka berbuat DZOLIM nanti dia akan DILIPUTI KEGELAPAN di hari kiyamat.
- Siapa yang KAFIR sewaktu di dunia nanti di akhirat akan dipakaikan pakain dari SARBALAH, API BERKOBAR.
- Siapa yang BERZINA di dunia nanti di akhirat akan DIREBUS DALAM TANNUR TUNGKU API.
- Siapa yang SEWENANG- WENANG DENGAN KEKUASAAN nanti di akhirat akan DIKUMPULKAN BERSAMA FIR'AUN.
- Siapa yang .... nanti di akhirat akan DIBERI MAKANAN BERDURI BERUPA ZAQQUM
- Siapa yang GEMAR MENASEHATI ORANG LAIN, memerintah kebaikan melarang keburukan tapi MELUPAKAN DIRI SENDIRI, dia sendiri justru melanggar apa yang dia nasehatkan sendiri, maka nanti di akhirat akan MENYERET USUSnya sendiri di penggilingan. Hingga membuat penghuni neraka terheran- heran.
- Siapa yang suka MENUMPUK HARTA kekayaan namun tidak menunaikan zakatnya, nanti di akhirat harta tersebut akan dijadikan besi panas untuk DISETRIKAKAN KE PUNGGUNGNYA.
- Siapa yang MENDUSTAKAN ALQURAN nanti di akhirat akan DIBAKAR KULITNYA, setiap kali rusak akan diganti kulit baru dan tiada henti.
- Siapa yang MENGERJAKAN KEJAHATAN nanti di akhirat wajahnya akan DILIPUTI KEHINAAN.
- Siapa yang BERBUAT BID'AH, nanti di akhirat WAJAHNYA MENGHITAM penuh kehinaan, muka mereka hitam dipenuhi dengan kehinaan bagaikan kepingan-kepingan malam yang gelap gelita.
- Siapa yang suka MENGGAMBAR MAKHLUK BERNYAWA nanti di akhirat akan DISURUH MENGHIDUPKANNYA, kalau tidak bisa maka akan disiksa dengan pedih.
- Siapa yang TIDAK PUASA RAMADHAN tanpa udzur syar'i nanti di akhirat akan digantung dalam keadaan kaki di atas dan MULUT MEREKA DIROBEK-ROBEK.
- Siapa yang MENGKONSUMSI KHOMER narkoba, nanti di akhirat akan MEMINUM AIR GHUTAH. yaitu aliran sungai nanah mengalir dari kemaluan para pelacur neraka yang sangat menjijikkan.
- Siapa yang GILA HARTA dan SUKA MENUMPUKNYA tanpa menunaikan zakatnya, maka di akhirat hartanya BEEUBAH MENJADI ULAR yang akan
mematuk pangkal dagu pemiliknya. Padahal satu gigitan ular atau satu sengatan kala jengking neraka menjadikan sakit selama 40 musim.
- Siapa yang MAKAN HARTA ANAK YATIM, nanti di akhirat akan MENGGUNTING² BIBIRNYA yang terjurai seperti bibir unta, lalu dengan bibir itu memakan api yang panas.
- Siapa yang KAFIR DAN INGKAR terhadap Allah ta'ala nanti di akhirat akan DISIRAM air panas ke atas kepala mereka hingga meleleh. Disiramkan air mendidih ke atas kepala mereka.
SEBALIKNYA, siapa yang berbuat kebaikan sewaktu di dunia, maka balasannya di akhirat berupa kebaikan yang lebih sempurna.
Semoga bermanfaat. Amiin.
20022020 beauty number.

Tidak ada komentar :

Posting Komentar