... ....(TAKJUB)
*SEDANG TERPUKAU MELIHAT DUNIA*
Imam Nawawi rahimahullah berkata :
وَإِذَا رَأَى شَيْئًا يُعْجِبُهُ قَالَ لَبَّيْكَ إِنَّ الْعَيْشَ عَيْشُ الْآخِرَةِ
“Bila seseorang melihat sesuatu yang membuatnya silau (kagum); hendaklah dia ucapkan :
لَبَّيْكَ إِنَّ الْعَيْشَ عَيْشُ الْآخِرَةِ
_Labbaika innal ‘aisya ‘aisyul aakhiroh_
“Aku penuhi panggilan-Mu (Ya Allah). Sesungguhnya kehidupan sebenarnya adalah kehidupan akhirat.” (Al Minhaj, VIII/91)
Asy-Syaikh Al ‘Utsaimin rahimahullah menyatakan hal serupa :
كان الرسول صلى الله عليه وسلم إذا رأى ما يعجبه في الدنيا يقول: «لبيك! إن العيش عيش الآخرة» لتوجيه النفس إلى إجابة الله؛ لا إلى إجابة رغبتها
“Kebiasaan Rasulullah ﷺ; apabila ada perkara dunia yang membuat beliau takjub; beliau mengucapkan :
لَبَّيْكَ إِنَّ الْعَيْشَ عَيْشُ الْآخِرَةِ
_Labbaika innal ‘aisya ‘aisyul aakhiroh_
“Aku penuhi panggilan-Mu (Ya Allah). Sesungguhnya kehidupan sebenarnya adalah kehidupan akhirat.”
Dalam rangka mengarahkan hati kepada Allah; bukan pada keinginan jiwa.” (Tafsir Al Baqarah, III/23)
Kita bisa terapkan ini ketika melihat apapun yang sifatnya ‘Wah’, yang menakjubkan. Agar hati bisa ingat hakikat kehidupan sesungguhnya.
- ketika melihat gadis yang aduhai cantik, langsung berpalinglah dan baca doa tadi. Ingatlah bidadari² surga yang ribuan kali lebih cantik.
- lihat rumah orang megah indah bagaikan kerajaan.. baca doa ini. Bandingkan rumah ini dengan istana- istana surga yang menjulang
- lihat dan takjub kepada orang yang enak kehidupannya. Anak- anaknya manis dan lucu, kehidupannya nyaman dan lancar. Maka bacalah doa ini. Dan bandingkan dengan kehidupan di surga yang lebih nyaman. Nikmat abadi.selamanya.
- takjub apalagi ? Takjub lihat orang kok banyak hartanya, rumahnya ada di mana mana. Tokonya di mana mana. Mobil kendaraannya gonta- ganti, kebunnya luas bermacam- macam tanamannya. Ada duren, rambutan, lengkung, suku, pisang, jeruk, apel dan aneka buah lainnya. Kebunnya rindang... Ada ternak² kuda, kambing, lembu. Ada kolam² telaga.... sungai kecil mengalir di dalamnya.
Apakah... menakjubkan?. Tapi tidak.!! Dengan memahami isi doa tadi kita tidak akan terpercaya dengan kekayaan dunia. Jika dibandingkan dengan kebun- kebun surga maka tidak ada akan sebanding.
إِنَّ الْعَيْشَ عَيْشُ الْآخِرَةِ
“Sesungguhnya kehidupan (yang sebenarnya) adalah kehidupan akhirat.”
*KUNCI HIDUP NYAMAN*
Asy-Syaikh Muhammad bin Shalih Al ‘Utsaimin menjelaskan :
والعجيب أن من طلب عيش الآخرة طاب له عيش الدنيا؛ ومن طلب عيش الدنيا ضاعت عليه الدنيا والآخرة
“Hebatnya, orang yang berupaya untuk kehidupan akhirat; akan menjadi nyaman kehidupannya di dunia. Sedang yang hanya mencari dunia; menjadi sempit dunia dan akhiratnya (sekaligus).” (Tafsir Al Baqarah, III/23)
Semoga bermanfaat. Amin.
.
Tidak ada komentar :
Posting Komentar